Rabu, 10 Juni 2015

Dongeng Arbei Obat | DONGENG ANAK DUNIA

Dongeng Arbei Obat ditulis oleh Vanda P.

Dongeng arbei obatDongeng Arbei Obat - Oki dan Felip sering bermain di hutan. Suatu hari, mereka menemukan kebun arbei. Indah dan menggiurkan sekali. Buah-buahnya besar dan ranum. "Asyiiiik! Jangan bilang kurcaci lain! Kita saja yang menghabiskannya! usul Felip.

"Cepat petik! Keburu pemiliknya datang!" ujar Felip lagi. Kedua kurcaci itu cepat-cepat memetik semua arbei. Lalu dimasukkan ke daun besar yang dibentuk kerucut.

Kini mereka menikmati hasil curian mereka. "Hmmmm... manisnyaaa!" gumam Oki sambil terus mengunyah. "Belum pernah aku makan arbei semanis ini! ujar Felip.

Tiba-tiba, "Aduuuuh...duh..." Oki dan Felip mengaduh sakit perut.

Di sekujur tubuh mereka kini timbul bintik-bintik merah. Persis buah arbei. Oki dan Felip ketakutan. Untung ada Nirmala. Ia langsung membawa mereka ke rumah Pak Tobi.

Pak Tobi segera mengobati mereka. Namun ia marah, "Arbei-arbei itu, adalah arbei untuk ramuan obat-obatanku. Sekarang kalian harus menanam bibit arbei baru!"

Hmm, Oki dan Felip harus bekerja keras. Menanam bibit arbei obat satu per satu. Tetapi, mereka tak menggerutu. Sebab, Pak Tobi sudah menyembuhkan mereka!


Lihat Dongeng Berikutnya


        Kembali ke Home

Artikel Terkait

Dongeng Arbei Obat | DONGENG ANAK DUNIA
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email

Facebook Komentar